Kamis, 27 Agustus 2009

Kenapa Lelaki Suka Wanita Berjilbab ... ?

* Buatan Seorang Ikhwan (Laki-laki) .... diambil dari Milis ....



Kamu tau kenapa saya suka wanita itu pakai jilbab? Jawabannya sederhana, karena mata saya susah diajak kompromi. Bisa dibayangkan bagaimana saya harus mengontrol mata saya ini mulai dari keluar pintu rumah sampai kembali masuk rumah lagi. Dan kamu tau? Di kampus tempat saya seharian disana, kemana arah mata memandang selalu saja membuat mata saya terbelalak. Hanya dua arah yang bisa membuat saya tenang, mendongak ke atas langit atau menunduk ke tanah.

Melihat kedepan ada perempuan berlenggok dengan seutas “Tank Top”, noleh ke kiri pemandangan “Pinggul terbuka”, menghindar kekanan ada sajian “Celana ketat plus You Can See”, balik ke belakang dihadang oleh “Dada menantang!” Astaghfirullah… kemana lagi mata ini harus memandang?

Kalau saya berbicara nafsu, ow jelas sekali saya suka. Kurang merangsang itu mah! Tapi sayang, saya tak ingin hidup ini dibaluti oleh nafsu. Saya juga butuh hidup dengan pemandangan yang membuat saya tenang. Saya ingin melihat wanita bukan sebagai objek pemuas mata. Tapi mereka adalah sosok yang anggun mempesona, kalau dipandang bikin sejuk di mata. Bukan paras yang membikin mata panas, membuat iman lepas ditarik oleh pikiran “ngeres” dan hatipun menjadi keras.

Andai wanita itu mengerti apa yang sedang dipikirkan oleh laki-laki ketika melihat mereka berpakaian seksi, saya yakin mereka tak mau tampil seperti itu lagi. Kecuali bagi mereka yang memang punya niat untuk menarik lelaki untuk memakai aset berharga yang mereka punya.

Istilah seksi kalau boleh saya definisikan berdasar kata dasarnya adalah penuh daya tarik seks. Kalau ada wanita yang dibilang seksi oleh para lelaki, janganlah berbangga hati dulu. Sebagai seorang manusia yang punya fitrah dihormati dan dihargai semestinya anda malu, karena penampilan seksi itu sudah membuat mata lelaki menelanjangi anda, membayangkan anda adalah objek syahwat dalam alam pikirannya. Berharap anda melakukan lebih seksi, lebih… dan lebih lagi. Dan anda tau apa kesimpulan yang ada dalam benak sang lelaki? Yaitunya: anda bisa diajak untuk begini dan begitu alias gampangan!

Mau tidak mau, sengaja ataupun tidak anda sudah membuat diri anda tidak dihargai dan dihormati oleh penampilan anda sendiri yang anda sajikan pada mata lelaki. Jika sesuatu yang buruk terjadi pada diri anda, apa itu dengan kata-kata yang nyeleneh, pelecehan seksual atau mungkin sampai pada perkosaan. Siapa yang semestinya disalahkan? Saya yakin anda menjawabnya “lelaki” bukan? Oh betapa tersiksanya menjadi seorang lelaki dijaman sekarang ini.

Kalau boleh saya ibaratkan, tak ada pembeli kalau tidak ada yang jual. Simpel saja, orang pasti akan beli kalau ada yang nawarin. Apalagi barang bagus itu gratis, wah pasti semua orang akan berebut untuk menerima. Nah apa bedanya dengan anda menawarkan penampilan seksi anda pada khalayak ramai, saya yakin siapa yang melihat ingin mencicipinya.

Begitulah seharian tadi saya harus menahan penyiksaan pada mata ini. Bukan pada hari ini saja, rata-rata setiap harinya. Saya ingin protes, tapi mau protes ke mana? Apakah saya harus menikmatinya…? tapi saya sungguh takut dengan Zat yang memberi mata ini. Bagaimana nanti saya mempertanggungjawabkan nanti? sungguh dilema yang berkepanjangan dalam hidup saya.

Allah Taala telah berfirman: “Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya”, yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakanlah kepada wanita beriman "Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS. An-Nuur : 30-31).

Jadi tak salah bukan kalau saya sering berdiam di ruangan kecil ini, duduk di depan komputer menyerap sekian juta elektron yang terpancar dari monitor, saya hanya ingin menahan pandangan mata ini. Biarlah mata saya ini rusak oleh radiasi monitor, daripada saya tak bisa pertanggung jawabkan nantinya. Jadi tak salah juga bukan? kalau saya paling malas diajak ke mall, jjs, kafe, dan semacam tempat yang selalu menyajikan keseksian.

Saya yakin, banyak laki-laki yang punya dilema seperti saya ini. Mungkin ada yang menikmati, tetapi sebagian besar ada yang takut dan bingung harus berbuat apa. Bagi anda para wanita apakah akan selalu bahkan semakin menyiksa kami sampai kami tak mampu lagi memikirkan mana yang baik dan mana yang buruk. Kemudian terpaksa mengambil kesimpulan menikmati pemadangan yang anda tayangkan?

So, berjilbablah … karena itu sungguh nyaman, tentram, anggun, cantik, mempersona dan tentunya sejuk di mata

notes by : Risma Nur Annisa

Jangan Buka Puasa Dengan Gorengan . . .



Setelah berpuasa seharian, saat berbuka pun menjadi waktu yang sangat dinanti. Menu camilan gorengan biasanya menjadi hidangan yang dipilih setelah menyantap yang manis-manis. Tapi sebaiknya jangan buka puasa dengan gorengan. Mengapa?

Selain karena gorengan adalah makanan yang tidak sehat untuk tubuh, gorengan membawa efek yang tidak baik untuk saluran tenggorokan dan juga saluran pencernaan, terutama mereka yang seharian mengosongkan perutnya.

Makanan yang tinggi lemak akan membuat seseorang rentan terserang batuk dan memperlambat pengosongan lambung. Lemak akan merangsang tenggorokan dan membuatnya gatal sehingga mudah terserang batuk.

Selain itu, dengan adanya lemak, lambung akan cepat terisi tapi lebih lambat dicerna, alhasil seseorang akan merasa sudah kenyang dan tidak akan cepat lapar padahal baru makan dalam porsi sedikit.

Hal ini sebenarnya tidak baik untuk orang yang baru berbuka puasa. Karena setelah 14 jam lambung kosong, tubuh butuh nutrisi yang cukup, tapi dengan adanya lemak tubuh akan merasa sudah kenyang dan akhirnya penyerapan nutrisi pun terhambat karena hanya sedikit nutrisi lainnya yang masuk dalam tubuh.


Selain gorengan, pola berbuka puasa pun sebaiknya diperhatikan karena banyak masyarakat yang masih salah praktik. Mereka yang sudah berbuka dengan yang manis, langsung menyantap makanan besar karena saking laparnya.

Padahal menurut ahli gizi klinik, dr. Fiastuti Witjaksono, M.S SpGK sebaiknya perut perlu persiapan untuk bisa menerima makanan dalam keadaan tenang dan tidak terburu-buru.

“Bagusnya makan besar setelah salat Magrib dulu, karena itu akan membantu mempersiapkan saluran pencernaan menghadapi makanan dalam jumlah besar setelah 14 jam kosong,” ujar Fiastuti ketika dihubungi detikhealth, Senin (24/8/2009).

Selain karena memicu perasaan yang tidak nyaman di perut, langsung menyantap makan besar setelah waktu berbuka juga tidak baik untuk penderita maag karena lambungnya akan mengalami shock.

Prinsip berbuka menurut Fiastuti, hendaknya berbuka dengan yang manis untuk mengganti glukosa darah, makanlah sesuai porsi tubuh dan juga harus lengkap gizinya tanpa ada yang dikurangi atau dilebihkan.

“Prinsipnya kan hanya menggeser waktu makan saja, jadi tidak ada yang berubah, yang penting seimbang,” ujar dokter yang memiliki menu favorit berbuka puasa dengan setup buah itu. Selamat berbuka puasa.

source

Rabu, 19 Agustus 2009

Asam

Ketika hati menjadi masam
Terkontaminasi oleh keadaan yang tak lagi netral
Ketika itu kekuatan basa hilang

Asam
Bahkan senyum manis pun terkalahkan oleh keasaaman
Karena glukosa akan menjadi bubur kim oleh asam lambung

Dan air mata keasaman menetes satu satu
Bergulir, dan lidah menjawab : rasa itu asam
Membasahi kerongkongan yg kering
Bau itu masam

Asam
Lambung pun bereaksi dengan HCl nya
Meningkatkan kadar keasamannya
Menggulung kekosongan dalam dindingnya

Asam
HCl pun semakin menggelora
Mengikis sedikit demi sedikit dinding protein
Menambah kegelisahan saraf saraf lambung

Asam
Dan asam pun terkirim ke otak
Menghantarkan impuls keasaman yang dirasakan
Diterjemahkan neuron - transmitter ke permukaan

Asam
Asam telah mengubah kegiatan dalam tubuh
Membentuk suatu bentuk pertahanan perilaku
Dan asam, asam memang masam

Kamis, 06 Agustus 2009

Euforia at 50th Anniversary of SMAN1C

Dalam rangka memperingati Ulang Tahun SMAN 1 Cilacap yg ke 50, panitia Ulath SMAN1C kali ini ngadain brbagai macam acara.
Ada seminar, lomba" antar SMP se-Cilacap, jg tak lupa lomba" untuk anak" SMAN1C sndiri... ;)

Karena seminar itu hanya dihadiri oleh guru", jd saya ga bgitu ngerti.. hehehe :P
Truzz ga bgitu merhatiin lomba" buat anak" SMP.. yg dperhatiin cm lomba" buat anak" SMAN1C sndiri.. jelazzz kn jadi peserta, jd ngrasain.. :D


















untuk besok ntu ada kajian akbar di mesjid.. awalnya mau ngundang AA Gym.. eh, tp trnyata ga jd.. highzz... :(( yhasudh... qta tunggu ajja besok gmn.. ;)
sekian deh.. :)