Dulu waktu aku masih SMA, aku punya kucing 3 bersaudara yang kupelihara dari lahir hingga ia beranjak dewasa seperti ini. Memang lahir dari ibu yang cuma kucing liar biasa lalu menetap di rumah sih, tapi kenangan bersama mereka tidak pernah terlupakan. Ya, karena kini tidak ada satu pun dari mereka yang berada di rumah, satu per satu mereka meninggalkan rumah tanpa alasan yang jelas :'( Entah karena ada yang mengadopsi baru saat mereka berkeliaran (padahal kucing peliharaan itu kalau pergi dari rumah pasti kembali lagi lhoo) atau ada orang yang membuangnya (rumahku bersama keluarga besar plus kos-kosan, jadi tersangkanya belum diketahui)
Gembouse - Bouncezy - Lizzardy
Entah mengapa dulu kuberi nama seperti itu, lucu kaan :P
Mereka ini kucing-kucing yang menggemaskan dengan sifatnya masing-masing
Gembouse
Kucing putih dengan totol-totol hitam (black spots) di punggungnya, mengingatkanku pada sapi :)
Gembouse ini kucing jantan. Terlihat yang paling sehat karena badannya yang paling besar. Karena mereka lahir bersamaan, entah siapa yang keluar duluan, tapi aku amanatkan Gembouse sebagai kucing tertua :D
Hobinya tidur siang dan mengeloni adik-adiknya tidur, hehehe. Makannya juga banyak sih, makanya badannya besar :D
Gembouse ini kucing jantan. Terlihat yang paling sehat karena badannya yang paling besar. Karena mereka lahir bersamaan, entah siapa yang keluar duluan, tapi aku amanatkan Gembouse sebagai kucing tertua :D
Hobinya tidur siang dan mengeloni adik-adiknya tidur, hehehe. Makannya juga banyak sih, makanya badannya besar :D
Ohya, kalau ada yang tau, 'gembouse' kalau disebut mirip seperti menyebut 'gembus', yaitu makanan tradisional daerah Banyumas dan sekitarnya, seperti tempe tapi dari ampas kedelainya. Kalau dipikir-pikir, cocok juga: Gembouse kan suka makan :D
Bouncezy
Kucing abu-abu putih, tapi belangnya hanya di bagian kaki dan wajah.
Bouncezy ini kucing jantan juga. Dia memiliki wajah yang paling cute dibanding saudara-saudaranya yang lain. Nah, kalau dia aku amanatkan sebagai kakak kedua setelah Gembouse :D
Bouncezy paling suka main bersama adiknya, Lizzardy. Dia juga suka ngejailin kakaknya, Gembouse, yang cool itu. Karena paling suka main, jadi namanya cocok juga ternyata, bounce-zy, melambung tinggi, aktif dan sehat :D
Lizzardy
Nah, kalau Lizzardy adalah satu-satunya kucing betina. Wajahnya paling eksotis dengan tubuh hitam dan hanya bagian bawah badannya dan kakinya saja yang putih, seperti pakai kaus kaki putih, hihi. Dan dia aku amanatkan sebagai kucing terakhir :D
Dia paling kalem tapi paling manja juga, hehe. Hobinya ngikutin bapakku ke kolam ikan di samping rumah, abis itu dua kaki depannya ditaruh di atas kolam sambil melirik ikan yang berenang hilir mudik di kolam, hihihi.
Dia paling kalem tapi paling manja juga, hehe. Hobinya ngikutin bapakku ke kolam ikan di samping rumah, abis itu dua kaki depannya ditaruh di atas kolam sambil melirik ikan yang berenang hilir mudik di kolam, hihihi.
Lizzard kucing yang paling betah tinggal di rumah. Dia masih ada dan tumbuh dewasa lalu beranak di rumah setelah kedua kakaknya pergi. Dia masih ada waktu aku mulai ke Bandung dan kuliah. Jadi aku tidak tahu bagaimana keadaannya setelah itu, saat tahun pertama aku balik, dia tambah kurus :'( Tahun kedua aku balik dia sudah tidak ada. Sedihnya... :'(
Tapi aku sempet bertemu anak-anak Lizzard kandungan pertama :)
Mirip ya sama saudara-saudara Lizzard, Boncezy n Gembouse :) Tapi anak-anak Lizzard nggak bertahan lama, entah mati atau bagaimana, saat aku kembali cuma sisa satu. Dia kuberi nama Itu. Itu paling mirip bentuknya sama Lizzard, lucunya.. :D